JELANG IDULADHA 1446 H:PRM TIRTONIRMOLO BARAT LAKUKAN PENGUKURAN ARAH KIBLAT DI LOKASI SALAT IDULADHA

share on:

“Pelaksanaan Salat Iduladha merupakan momen ibadah yang sangat penting bagi umat Islam, dilaksanakan satu tahun sekali sebagai bagian dari syiar Islam. Tahun ini, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Tirtonirmolo Barat Kasihan Bantul melalui pengurus baru Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Tirtonirmolo Barat yang telah ditunjuk oleh PRM berencana menyelenggarakan Salat Iduladha di lapangan terbuka yaitu di Halaman Pondok Pemuda Ambarbinangun (aset milik Pemda DIY) yang sudah sejak lama digunakan oleh masyarakat melalui PHBI,” demikian disampaikan oleh Sofriyanto selaku Ketua PRM Tirtonirmolo Barat.

Selanjutnya Sofriyanto menambahkan bahwa salah satu aspek penting dalam penyelenggaraan salat id di lokasi terbuka adalah pengukuran arah kiblat.

“Sebelum diselenggarakan salat iduladha nanti maka PRM Tirtonirmolo Barat telah melakukan pengukuran ulang arah kiblat di lokasi tersebut pada hari ini tanggal 31 Mei 2025 oleh lembaga yang berkopenten yaitu Pusat Tarjih Muhammadiyah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Pusat Studi Astronomi UAD yang sudah memiliki alat dan pengalaman melakukan pengukuran arah kiblat.”

“Ketepatan arah kiblat merupakan bagian penting dari keabsahan salat, termasuk salat Iduladha yang akan dilaksanakan secara berjamaah dan masif, seiring perkembangan teknologi (referensi arah kiblat yang lebih akurat), maka sangat perlu dilakukan pengukuran ulang arah kiblat guna memastikan kesesuaian arah salat dengan tuntunan syariat Islam,” demikian penegasan Sofriyanto saat meninjau lokasi yang akan digunakan untuk salat Iduladha.

Berdasarkan informasi, arah kiblat di lokasi tersebut sudah lama tidak dilakukan pengukuran atau validasi ulang arah kiblat dengan metode ilmiah, menggunakan alat standar, dan oleh lembaga yang sangat berkopenten. Hal ini disampaikan oleh Anwar Sadat selaku Sekretaris PHBI Tirtonirmolo Barat.

“Sudah lama tidak dilakukan pengukuran ulang arah kiblat di lokasi ini yang dilakukan dengan metode ilmiah, alat standar canggih, oleh lembaga yang kredibel dan kompeten selevel Pusat Tarjih Muhammadiyah UAD dan Pusat Studi Astronomi UAD.”

“Bismillah dengan pengukuran ulang hari ini insya Allah akan menambah bobot ibadah kita dan memberikan kenyamanan batin bagi jamaah yang hadir bahwa salat dilakukan menghadap kiblat dengan benar,” tambah Anwar Sadat.

Pengukuran arah kiblat di Halaman Pondok Pemuda Ambarbinangun yang akan dijadikan sebagai tempat salat iduladha tingkat PRM Tirtonirmolo Barat dilakukan oleh Pusat Tarjih Muhammadiyah UAD dan Pusat Studi Astronomi UAD.

Yudhiakto Pramudya, Ph.D. (Kepala Pusat Studi Astronomi UAD) yang bertugas dalam pengukuran arah kiblat menyampaikan urgensi pengukuran arah kiblat.

“Yang pertama bahwa lokasi yang akan digunakan merupakan tempat umum dan terbuka, dengan jumlah jamaah yang besar, kesalahan arah kiblat dapat berdampak pada keabsahan salat secara kolektif.”

Yang kedua menurut Yudhiakto, “Momentum Iduladha adalah syiar Islam besar yang harus disiapkan secara maksimal, termasuk dari aspek ketepatan arah salat,” ujar Yudhiakto yang didampingi tim dari Pusat Tarjih Muhammadiyah UAD.

Adapun tujuan dari pengukuran arah kiblat, Yudhiakto memaparkan, “Tujuan dari pengukuran arah kiblat ini adalah menentukan arah kiblat yang akurat pada lokasi salat menggunakan metode yang terpercaya.”

“Metode tersebut dengan menentukan arah utara sejati dengan menggunakan arah Matahari. Theodolite digital digunakan sebagai alat ukur yang akurat,” tambah Yudhiakto.

Yudhiakto menambahkan, “Maksud pengukuran arah kiblat ini juga untuk memberikan kejelasan dan jaminan kepada jamaah bahwa salat yang dilakukan telah sesuai arah kiblat. Kemudian juga untuk menghindari kesalahan arah kiblat yang dapat menimbulkan keraguan atau kontroversi di masyarakat.”

“Dan tujuan terakhir adalah untuk menjadi dasar penentuan arah untuk kegiatan ibadah berjamaah lainnya di masa mendatang di lokasi yang sama,”,” demikain pungkas Yudhiakto.

Leave a Response